6 Aplikasi Anti Plagiarisme Terbaik

Kegiatan yang berkaitan dengan tulis menulis rentan terhadap plagiarisme. Mengacu pada konotasi yang tercela, perilaku plagiarisme sangat tidak dibenarkan.

Ya, plagiarisme berarti menjadi plagiat alias penjiplak karya maupun kreativitas seseorang. Karena memiliki dampak yang sangat merugikan, tak heran jika seorang plagiat akan dikenakan sanksi hukum maupun sanksi sosial.

Menariknya, di era yang serba maju ini khususnya di sektor teknologi, cukup mudah untuk mendeteksi apakah suatu karya yang diciptakan merupakan hasil plagiarisme dengan memanfaatkan penggunaan aplikasi anti plagiarisme.

Di bawah ini, kami punya rekomendasi beberapa aplikasi untuk mengecek plagiarisme yang dapat anda gunakan agar tidak tertipu oleh pelaku plagiarisme. Apa saja? Let’s check these out!

1. Turnitin

Ragam aplikasi menarik dapat anda temukan di Google Play Store maupun App Store jika perangkat yang anda gunakan adalah perangkat mobile seperti hp Samsung Galaxy A51 atau Xiaomi Redmi 7.

Tak hanya aplikasi yang sifatnya mobile, aplikasi yang hanya dapat digunakan dalam versi desktop alias dengan komputer atau laptop juga tak kalah banyak jumlahnya dengan aplikasi mobile seperti aplikasi untuk work from home.

Membahas tentang originalitas, keberadaan karya yang merupakan hasil plagiarisme bukan hal asing lagi. Banyak orang yang terkecoh akan karya tulis dimana karya tulis tersebut sangat menarik namun belakangan diketahui jika karya tersebut merupakan hasil plagiarisme.

Well, agar terhindar dari hal semacam ini, penting bagi anda untuk mengetahui aplikasi anti plagiarisme.

Rekomendasi aplikasi untuk mendeteksi plagiarisme pertama dari kami jatuh kepada Turnitin yang tentu tak asing bagi yang berkecimpung di dunia akademik.

Ya, Turnitin adalah salah satu aplikasi pendeteksi plagiarisme yang paling populer di dunia dan umumnya digunakan oleh instansi-instanti pendidikan.

Turnitin bekerja dengan memerika apakah karya tulis yang di-scan memiliki kesamaan dengan karya-karya yang terdapat di internet, situs web, buku, artikel, dan masih banyak lagi.

Sayangnya, karena lebih umum digunakan oleh instansi-instansi pendidikan, Turnitin tidak dapat digunakan secara bebas.

2. DupliChecker

Kemajuan teknologi memberikan dampak yang besar bagi mobilitas kehidupan manusia. Menariknya, teknologi yang nantinya akan dinikmati konsumen umumnya dapat diakses secara gratis seperti aplikasi untuk curhat online.

Akses gratis juga dapat anda rasakan ketika menggunakan aplikasi-aplikasi useful seperti aplikasi untuk mendeteksi plagiarisme. Ya, perbuatan tercela satu ini mustahil untuk dimusnahkan namun setidaknya dapat dideteksi lewat keberadaan aplikasi-aplikasi tersebut.

Jika aplikasi sebelumnya hanya dapat digunakan oleh instansi pendidikan, aplikasi pendeteksi plagiarisme selanjutnya ini terbuka untuk khalayak umum dengan syarat yang tak neko-neko.

Adalah DupliChecker, aplikasi yang tak kalah populer dengan Turnitin dalam hal pengecekan plagiarisme.

Memiliki cara kerja seperti aplikasi serupa, DupliChecker memungkinkan anda untuk memindai berbagai jenis karya tulis dan mencocokkannya apakah ada karya tulis serupa yang sudah ada sebelumnya.

Jika diketahui ada karya tulis yang serupa, bisa dipastikan karya tulis yang anda pindai menggunakan DupliChecker merupakan karya tulis yang merupakan hasil plagiarisme.

Menariknya, DupliChecker dapat digunakan secara cuma-cuma alias gratis. Namun penggunaan DupliChecker versi gratis cukup terbatas.

3. Grammarly

Mempelajari bahasa asing saat ini sangat mudah lewat kehadiran ragam aplikasi seperti aplikasi belajar bahasa Inggris untuk anak.

Ya, dalam bahasa Inggris, kita mengenal yang namanya grammar dimana grammar sangat berpengaruh terhadap karya tulis yang dihasilkan. Berangkat dari sini, Grammarly hadir untuk anda yang ingin mengecek grammar bahasa Inggris.

Menariknya, selain ampuh untuk mengecek grammar yang digunakan pada karya tulis, terhadap hidden feature pada Grammarly dimana aplikasi ini memungkinkan anda untuk mengecek plagiarisme.

Ya, Grammarly bekerja dengan mengecek karya tulis maupun dokumen yang anda pilih untuk kemudian ia cocokkan dengan data yang tersimpan di database.

Jika ditemukan kemiripan yang hampir mendekati sama persis, maka bisa dipastikan karya tulis maupun dokumen tersebut merupakan hasil plagiarisme.

Grammarly sendiri menawarkan dua jenis layanan untuk mendeteksi plagiarisme, gratis dan berbayar. Untuk fitur yang lebih mumpuni dan akses lebih bebas, anda dapat memilih layanan berbayar.

4. PaperRater

Mencari aplikasi untuk mendeteksi plagiarisme yang gratis? Selain aplikasi yang sudah kami sebutkan sebelumnya, aplikasi berikutnya ini layak untuk anda pertimbangkan.

Adalah PaperRater, aplikasi yang menawarkan layanan untuk mengecek apakah sebuah karya tulis merupakan hasil plagiarisme atau tidak secara cuma-cuma alias gratis.

Ada beragam jenis karya tulis yang dapat dideteksi menggunakan PaperRater ini. Anda bahkan perlu mengatur karya tulis seperti apa yang ingin anda deteksi sebelum menjalankan PaperRater.

Dapat digunakan secara gratis, tak heran banyak yang mengandalkan PaperRater untuk mendeteksi apakah ada kemiripan antara satu karya tulis dengan karya tulis lainnya.

Menariknya, PaperRater juga memberikan rekomendasi kosa kata agar sebuah karya tulis tidak dicap sebagai plagiarisme jika kemiripan dilakukan secara tidak sengaja. Menarik, ya!

5. ProWritingAid

Umumnya, aplikasi pendeteksi plagiarisme akan bekerja maksimal jika anda menggunakan layanan yang berbayar.

Ragu hasil pengecekan tidak sesuai yang anda harapkan, tak perlu bingung, anda dapat mengandalkan ProWritingAid.

ProWritingAid adalah aplikasi pendeteksi plagiarisme terhadap karya tulis yang dapat anda gunakan secara cuma-cuma alias gratis sebelum memilih untuk berlangganan versi berbayarnya.

Cara kerjanya kurang lebih sama dengan aplikasi-aplikasi serupa yang sudah kami sebutkan sebelumnya.

Tak hanya untuk pendeteksi plagiarisme saja, anda juga dapat memanfaatkan ProWritingAid untuk mengoreksi karya tulis yang tengah anda buat.

6. PlagScan

Masih awam dalam menggunakan aplikasi pendeteksi plagiarisme, silakan andalkan aplikasi satu ini.

Ya, PlagScan menjadi aplikasi untuk mendeteksi plagiarisme terakhir yang kami rekomendasikan untuk anda.

Mengusung user interface yang mudah untuk dipahami, PlagScan menawarkan dua opsi pengecekan karya tulis, trial dan berbayar.

Pengguna diberikan kesempatan untuk mengecek karya tulis sebanyak 20 kali untuk versi trial-nya.

Jika puas, pengguna dapat mengaktifkan layanan berbayar dengan fitur yang lebih mumpuni pastinya.

Keakuratan tingkat tinggi yang dimiliki PlagScan menjadikannya sebagai favorit banyak orang. So, tertarik untuk mencobanya?

Itu dia 6 aplikasi anti plagiarisme yang sudah kami ulas dan rekomendasikan untuk anda. Semoga bermanfaat.