Sponsors Link

5 Cara Memperbaiki Baterai Tanam yang Bocor dengan Mudah

Sponsors Link

Smartphone menjadi sudah menjadi kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari manusia. Sehari tanpa smartphone mungkin adalah hal yang sulit dilakukan oleh sebagian pengguna smartphone. Bagi mereka hidup tanpa smartphone adalah hampa. Dengan memanfaatkan smartphone, segala aktifitas manusia akan lebih mudah dikerjakan. Dilengkapi dengan segala spesifikasi yang bisa menunjang kegiatan pengguna dan bisa meningkatkan profit pengguna jika digunakan dalam hal bisnis.

Smartphone tergolong benda yang relatif kecil dan mudah dibawa kemanapun, dimanapun dan kapanpun. Perangkat cerdas ini juga dapat digunakan untuk meningkatkan kebiasaan baik seperti pengingat waktu tidur, alarm, pengingat jadwal, dan yang lainnya. Namun tidak selamanya smartphone memiliki dampak positif. Semua hal yang diciptakan oleh manusia pasti akan memiliki kelemahan dan kelebihan masing-masing. dengan memanfaatkan segala fitur dan spesifikasi yang ditawarkan, smartphone bisa menunjang segala kebutuhan dan keinginan manusia.

Dengan adanya smartphone, kehidupan manusia akan menjadi lebih mudah. Namun, terdapat juga dampak negatifnya. Ketika kita ketergantungan terhadap smartphone juga merupakan hal yang tidak baik. Dengan selalu menggunakan smartphone untuk segala aktiftas, kita akan menjadi terbiasa oleh hal itu. Kemungkinan kita akan merasa sulit jika jauh dengan smartphone.

Dibalik kecanggihan smartphone yang tiada tara, smartphone juga memiliki kelemahan yang signifikan. Salah satunya terletak pada baterai. Dalam era ini, kebanyakan smartphone dengan versi terbaru dilengkapi dengan baterai tanam. Baterai tanam adalah baterai yang tidak bisa dilepas pasang, seperti baterai smartphone versi lama. Dengan menggunakan baterai tanam, design smartphone akan menjadi lebih minimalis dan kecil serta ringan. Dengan begitu akan menambah nilai plus untuk smartphone itu sendiri ketika digunakan oleh pengguna. Pengguna akan merasa lebih nyaman menggunakan smartphone dengan ukuran yang tipis dan ringan. Baterai tanam juga memiliki kelemahan dan kelebihan pada masing-masing smartphone.

Baterai tanam yang terdapat pada smartphone ini tidak selalu berjalan dengan baik. Dengan kata lain, baterai tanam pasti memiliki kelemahan tersendiri. Pasti suatu saat ada kemungkinan terjadinya kerusakan. Dalam hal ini perlu anda ketahui bahwa ternyata baterai tanampun bisa diperbaiki. Tidak jarang kita mendengar adanya kejadian baterai yang bocor. Baterai bocor bisa terjadi pada smartphone versi dan brand apapun. Tidak menutup kemungkinan bahwa akan ada kerusakan setelah penggunaan yang cukup lama. Dengan terjadinya hal tersebut, muncullah cara-cara baru yang bisa anda gunakan untuk memperbaiki baterai tanam yang bocor. Berikut adalah cara-cara yang bisa anda gunakan untuk memperbaiki baterai tanam yang bocor:

  1. Kalibrasi baterai

Ketika kinerja baterai sudah benar-benar menurun, anda harus memeriksa tentang kondisi baterai tersebut. Lakukan analisa mengapa baterai tersebut mengalami penurunan kinerja.  Baterai mengalami penurunan kinerja pasti ada penyebabnya. Entah anda mengetahuinya atau tidak. Semua hal pasti ada penyebabnya sehingga bisa diketahui bagaimana cara untuk mengatasinya. Dengan mengetahui penyebab terjadinya penurunan kinerja baterai, akan semakin mudah untuk anda melakukan antisipasi atau pencegahan atau perbaikan.

Dengan menggunakan kalibrasi, anda bisa memperbaiki baterai tanam yang bocor. Kalibrasi ini berbeda dengan kalibrasi layar pada smartphone. Untuk melakukan kalibrasi baterai anda membutuhkan waktu yang lama karena akan terjadi proses berulang-ulang dalam waktu yang relatif lama. Kalibrasi ini bisa dilakukan dengan 4 tahap pengisian baterai. Cara untuk melakukan kalibrasi baterai adalah sebagai berikut:

  • Gunakan smartphone hingga baterai habis
  • Lakukan pengisian dengan mematikan smartphone hingga pengisian penuh 100%
  • Gunakan smartphone hingga baterai hampir mendekati 0 %
  • Lakukan pengisian dengan smartphone tetap dinyalakan hingga pengisian penuh 100%
  • Gunakan smartphone hingga baterai habis
  • Lakukan pengisian dengan mematikan smartphone hingga pengisian penuh 100%
  • Hidupkan kembali smartphone
  1. Mengganti baterai

Fakta yang bisa diterima adalah ternyata baterai tanam pada smartphone bisa dilakukan penggantian. Baterai tanam bisa diganti layaknya baterai smartphone versi lama. Namun, upaya untuk mengganti baterai pada smartphone yang memiliki baterai tanam dibutuhkan usaha yang lebih ekstra dan detil. Kesalahan sedikit akan berakibat fatal terhadap smartphone. Oleh karena itu, ketika anda ingin melakukan pergantian baterai tanam, anda harus memikirkannya dengan seksama dan sudah dipikirkan benar-benar. Jangan sampai ketika anda sudah mengambil keputusan tersebut, anda mengalami penyesalan karena smartphone malah semakin rusak setelah dilakukan pergantian baterai.

Terdapat beberapa hal yang bisa anda lakukan untuk mencegah terjadinya kebocoran pada baterai tanam pada smartphone anda. Dengan adanya kebocoran pada baterai maka bisa dikatakan bahwa baterai tersebut mengalami kerusakan. Anda harus mengerti ciri-ciri baterai yang rusak supaya bisa mengantisipasi kejadian tersebut. Berikut adalah cara-cara yang bisa anda lakukan untuk mencegah hal tersebut:

  1. Usahakan menggunakan charger yang asli

Charger asli akan mempercepat proses pengisian baterai anda. Ketika anda menggunakan charger asli, pengisian akan terasa lebih cepat. Dan ketika anda menggunakan charger yang tidak didukung oleh perangkat anda, maka pengisian baterai akan memakan waktu yang lama. Hal tersebut akan memperburuk kinerja baterai anda. Smartphone akan menjadi cepat rusak ketika anda selalu menggunakan charger yang tidak didukung oleh perangkat anda.

  1. Jangan melakukan pengisian dengan menggunakan smartphone

Hal ini berbahaya jika anda melakukan pengisian dengan menggunakan smartphone tersebut. Disamping proses pengisian akan semakin lebih lama, kinerja baterai akan semakin menurun ketika anda melakukan pengisian dengan mengakses smartphone untuk aplikasi-aplikasi lainnya. Oleh karena itu, sebaiknya anda tidak menggunakan smartphone ketika smartphone sedang dicharger.

  1. Jangan menjatuhkan smartphone secara sengaja

Akan terjadi hal yang fatal ketika anda sengaja menjatuhkan smartphone anda. Kerusakan tidak hanya akan terjadi pada baterai saja, namun pada hal yang lainnya. Hal yang paling berpegaruh ketika anda sengaja menjatuhkan baterai adalah layar. Layar smartphone anda akan mengalami kerusakan ketika smartphone anda terjatuh. Antara disengaja atau tidak disengaja, usahakan anda tidak melakukan keduanya. Hal ini dikarenakan seharusnya smartphone dijaga agar tidak terjatuh untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

  1. Biasakan mematikan smartphone ketika mengisi baterai

Kebiasaana positif ini harus anda budayakan dalam keseharian anda. Karena hal ini akan berdampak positif untuk anda. Ketika anda mematikan smartphone saat dilakukan pengisian baterai, maka pengisian baterai akan lebih optimal. Karena smartphone tidak digunakan untuk hal apapun. Dengan begitu, proses pengisian akan semakin cepat dan optimal.

  1. Jangan gunakan aplikasi yang membahayakan smartphone

Anda harus memperhatikan aplikasi yang terinstall pada smartphone anda. Pastikan bahwa aplikasi yang terinstall pada smartphone anda adalah aplikasi yang legal. Ketika anda menggunakan aplikasi yang illegal, kinerja smartphone anda bisa saja mengalami penurunan.

Itulah beberapa informasi mengenai cara memperbaiki baterai tanam yang bocor dan sedikit informasi tambahan mengenai hal yang harus anda perhatikan tentang smartphone anda. Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.

, ,
Oleh :
Kategori : Teknologi
Search
GADGET INFO

Kamu ada rencana ingin menjual hpmu tapi takut diberi harga murah? Lakukan hal-hal ini untuk mengetahui performa hpmu, layak atau tidak dijual dengan harga tinggi.