Kelebihan dan Kekurangan Android Pie 9.0 Terlengkap

Android merupakan salah satu sistem operasi mobile yang sangat digemari oleh banyak pengguna smartphone di dunia. Ada banyak aplikasi yang dapat Anda install di Android seperti aplikasi pemotong video android, aplikasi edit video vlog di android, aplikasi NFC untuk android dan aplikasi menarik lainnya. Salah satu saingan Android yang paling sering didengar adalah iOS. Perbedaan iOS dan android yang menonjol serta masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri.

Android Pie versi 9 merupan versi terbaru (pembaharuan) dari versi sebelumnya yaitu Android Oreo versi 8.1. Android Pie ini resmi dirilis pada 7 Maret 2018 oleh Google. Versi ini tentu memiliki banyak pembaharuan dan fitur baru yang tidak dimiliki oleh versi sebelumnya. Sama seperti versi android lainnya, Android Pie tentunya memiliki beberapa kelebihan dan kelemahan.

Oleh karena itulah, sebelum Anda memutuskan untuk meng-upgrade sistem operasi Anda ke Android Pie, sebaiknya Anda mempertimbangkan terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan Android “Pie”. Berikut dibawah ini beberapa kelebihan dan kekurangan android 9 “Pie”.

# Kelebihan Android 9 “Pie”

1. Fitur Digital Wellbeing – Pencegah Kecanduan Gadget

“Kecanduan gadget” bukanlah hal baru yang sering kita dengar. Hal ini disebabkan karena orang-orang yang tergolong “kencanduan gadget” sudah sangat banyak. Bahkan WHO sudah resmi menetapkan “kecanduan gadget” sebagai gangguan mental (dengan kondisi yang berlaku). Nah, fitur ini hadir untuk mencegah hal tersebut.

Hasil dari Digital Wellbeing dapat Anda temukan di Android Dashboard. Anda akan diperlihatkan berapa lama waktu yang sudah Anda habiskan untuk setiap aplikasi yang Anda gunakan. Selain itu, Anda juga akan diberikan peringatan untuk beristirahat agar tidak berlebihan (overtime) saat menggunakan gadget oleh Wind Down. 

2. User Interface Lebih Menarik dan Bewarna

Meskipun perbedaan user interface antara Android Pie dengan Oreo tidak terlalu signifikan tetapi ada beberapa elemen dari Android Pie yang berbeda dan lebih menarik dibandingkan dengan Oreo. Salah satunya adalah pada ikon pengaturan di Android Pie yang lebih berwarna dengan desain pinggiran ikon yang melengkung. Animasi yang ditambahkan pada Android Pie membuatnya menjadi lebih menarik.

3.  Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) pada Baterai

Topik mengenai AI atau kecerdasan buatan merupakan hal yang sangat menarik untuk dibahas. Android 9 “Pie” telah menanamkan kecerdasan buatan (AI) pada baterai dengan tujuan untuk mengelola konsumsi baterai pada perangkat agar lebih tahan lama. Fitur ini disebut sebagai Adaptive Battery.

Cara kerjanya adalah Android akan mempelajari aplikasi apa saja yang Anda buka. Hasil dari pembelajaran tersebut akan diimplementasikan Android dengan cara menyalurkan daya baterai lebih sedikit pada aplikasi yang Anda Anda gunakan. Selain itu, penting juga bagi Anda untuk mengetahui bagaimana cara merawat baterai Android agar lebih awet dan tahan lama.

4. Sistem Keamanan Lebih Terjamin

Android Pie memiliki sistem keamanan yang lebih terjamin dibandingkan dengan versi sebelumnya. Melihat dari perkembangan teknologi yang semakin maju, dimana kita saat ini cukup sering menggunakan uang elektronik di smartphone serta beragam transaksi online lainnya. Untuk menjamin keamanan dan privasi Anda, diperlukan fitur enkripsi untuk setiap pertukaran data.

Artinya, setiap koneksi jaringan internet yang terhubung dengan Android 9 “Pie” akan memperoleh alamat MAC secara random untuk setiap jaringan yang diakses. Android Pie juga sangat memerhatikan privasi pengguna guna mencegah terjadinya penyadapan ataupun kejahatan cyber lainnya dengan cara membatasi hak akses terhadap kamera, mikrofon dan sensor, ketika aplikasi tidak sedang digunakan atau berjalan di background sistem. Sebagai informasi tambahan, jika smartphone Android Anda hilang, Anda masih dapat melacaknya dengan menggunakan gmail.

5. Dukungan untuk Notch Smartphone

Notch smartphone disebut juga dengan smartphone berponi. Trend notch smartphone ini berawal dari iPhone X dan essential phone yang kemudian diikuti oleh smartphone android lainnya. Notch smartphone ini membuat layar menjadi lebih lebar dan lebih unik. Hal ini lah yang menjadi daya tarik trend dari notch smartphone.

Meskipun begitu, banyak juga pengguna yang tidak menyukai konsep desain dan dianggap mengganggu karena layar menjadi terpotong saat menonton ataupun bermain game. Oleh karena itulah, untuk mengatasi masalah tersebut, Android Pie memberikan dukungan berupa fitur cut-out. Fitur ini membuat semua aplikasi yang berjalan di Android Pie akan di-render ulang guna memastikan aplikasi tidak terpotong oleh notch tersebut. Berkaitan dengan layar smartphone, jika layar Android Anda tidak sensitif lagi, jangan langsung panik dan membawanya ke tempat reparasi, cobalah untuk memperbaikinya sendiri dengan melihat referensinya dari internet.

6. App Action 

Fitur App Action bertujuan untuk mempermudah pengguna dalam melakukan routine task (tugas sehari-hari) pada waktu yang bersamaan. Misalnya, Anda sering membuka aplikasi Google News pada pagi hari. Nah, untuk mempermudah rutinitas Anda maka setiap pagi hari akan muncul notifikasi dari Google News. Fitur ini juga berlaku untuk aplikasi lainnya, Anda bahkan juga bisa mengatur aplikasi apa saja yang akan muncul pada fitur App Action ini.

7. Adanya Single Home Button

Adanya Single Home Button, membuat Android serasa seperti iPhone atau iOS. Hanya terdapat satu tombol navigasi (home) yang diikuti dengan sweep untuk fungsi tombol lainnya. Fitur ini tentunya akan memudahkan Anda untuk multitasking dengan Android Pie.

8. Fitur Quick Text 

Quick Text dapat membantu Anda memilih beberapa teks dan menyalinnya untuk dibagikan dengan aplikasi lainnya. Fitur ini dapat Anda manfaatkan untuk beberapa aktivitas seperti menyalin nomor telepon, mencari alamat, menyalin hasil browsing dari Google dan yang lainnya, tanpa harus membuka tutup aplikasi secara bergantian.

# Kelemahan Android 9 “Pie”

1. Tombol Pengaturan yang Ribet

Banyak orang yang kurang menyukai konsep desain dari Android Pie. Salah satunya adalah memindahkan tombol pengaturan di Notification Shade. Artinya, posisinya berada di bagian bawah sehingga untuk masuk ke pengaturan, Anda tidak bisa hanya menurunkan Notification Shade. Untuk bisa masuk ke pengaturan, Anda harus menggeser ke bawah masuk ke Quick Setting lalu mengklik ikon pengaturan. Cukup ribet, bukan?.

2. Penggunaan Gesture (Sweep)

Penggunaan gesture (sweep) pada Android Pie dianggap tidak terlalu baik tetapi malah mempersulit navigasi smartphone. Meskipun mirip dengan iPhone, kontrol berbasis gesture pada Android Pie masih jauh dari kata “sempurna” dan cenderung menghambat pengguna.

3. Pengguna Merasa Asing dengan Desain Android Pie

Konsep desain Android Pie menggunakan interface mereka sendiri daripada menggunakan AOSP dan menambahkan beberapa firur lain. Hal ini membuat desain Android Pie masih terasa asing karena belum pernah dilihat oleh sebagian besar pengguna Android.

4. Android Pie Tidak Dirilis Secara Merata

Saat dirilis ke publik, Android Pie diluncurkan ke perangkat Google Pixel dan Android One terlebih dahulu. Sedangkan, untuk smartphone terkini lainnya seperti Samsung Galaxy S9 dan LG G7 ThinQ harus menunggu dalam jangka waktu tertentu.

Selain dari beberapa kelemahan diatas, kelemahan Android Pie lainnya adalah adanya reposisi pengaturan shortcut (jalan pintas) yang sebenarnya tidak diperlukan. Yah, yang namanya pembaharuan, pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Dengan, adanya pemaparan kelebihan dan kekurangan Android Pie ini, bisa menjadi acuan bagi Anda.

Nah, itulah penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan Android Pie. Semoga artikel ini dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.