Sponsors Link

9 Cara Mengisi Baterai Android Agar Cepat Penuh

Sponsors Link

Pada zaman modern ini, ponsel pintar atau smartphone sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Smartphone dapat melakukan banyak kegiatan seperti mengambil gambar, melakukan pekerjaan kantor melalui aplikasi office yang bisa diinstall kapan saja, menonton video dan masih banyak hal lainnya. Meski dapat melakukan banyak kegiatan, smartphone tetap memiliki kelemahan.

Salah satunya adalah baterai smartphone yang sering digunakan akan cepat habis. Meskipun ada beberapa jenis baterai Smartphone yang awet dan bagus, namun penggunaan smartphone dalam waktu panjang juga tidak bagus untuk kesehatan. Baterai smartphone yang beroperasi 24 jam akan segera habis sekalipun sudah dicharge semalaman. Hal ini tentu akan menghambat pekerjaan kalian.

Contohnya, dalam waktu 30 menit lagi anda akan melakukan interview kerja dan anda bergantung pada aplikasi maps untuk tiba ditempat interview. Akan tetapi baterai smartphone anda hanya tersisa 5 persen lagi. Tentu anda akan segera mencharger smartphone anda dengan cepat supaya tidak kehabisan baterai. Keinginan ini dapat terwujud jika smartphone anda memiliki fitur “Fast Charging”. Dalam fitur ini baterai hp anda akan cepat terisi walau dalam keadaan kosong dan hp baterai awet akan anda miliki.

Kendati demikian, berikut telah kami hadirkan beberapa solusi yang dapat membantu anda, dengan cara mengisi baterai hp android agar cepat penuh dan tahan lama. Simak artikelnya hingga akhir dan temukan jawab anda disini.

  • Gunakan Charger dengan Ampere yang Tinggi

Apakah anda tau apa itu ampere?. Ampere merupakan arus pada aliran listrik. Jika Anda lihat pada bagian output: disitu ada tulisan xx V = xx A (note: xx itu angka di chargernya). V disana berarti volt atau tegangan dan A itu ampere atau arus. Setiap charger biasanya memiliki ampere yang berbeda-beda.

Dan usahakan charger yang Anda gunaka memiliki ampere yang tinggi. Hal ini bertujuan, karena semakin tinggi amperenya semakin cepat mengisi dayanya. Ada pula beberapa cara memilih charger Hp yang bagus jika memang Anda ingin membeli baru. Harga charger dengan ampere tinggi terbilang cukup mahal, tetapi keuntungannya anda bisa mengisi baterai smartphone dengan cepat.

  • Mainkan Smartphone Ketika Sedang di Charger

Jangan sesekali memainkan smartphone anda ketika sedang di charger. Hal ini hanya akan menghambat pengisian baterai pada smartphone anda. Analoginya, ketika anda sedang bekerja dan anda merasa lapar dan anda butuh makanan untuk menambah tenaga.

Akan tetapi bos anda menyuruh anda makan sambil bekerja. Tentunya hal itu akan menghambat waktu pengisian tenaga Anda bukan?. Sama halnya seperti smartphone, jadi jangan memainkan smartphone ketika sedang di charger.

  • Mengisi Baterai Dalam Keadaan Menyala

Cara ini sangat efektif. Jika anda matikan smartphone ketika sedang dicharger, maka smartphone Anda akan cepat terisi. Mengapa cara ini dikatakan sangat efektif?. Karena saat smartphone anda dalam keadaan menyala atau stand by, baterai anda akan tetap terkuras walaupun anda tidak menggunakannya.

Hal ini dikarenakan ada aplikasi yang tetap berjalan pada smartphone anda. Oleh karena itu, mematikan smartphone saat mengisi baterai bisa menjadi sangat efektif.

  • Gunakan Charger Bawaan

Menggunakan charger bawaan atau original bisa mempercepat pengisian baterai smartphone. Hal ini karena charger original sudah didesain khusus untuk smartphone anda. Meski tanpa tambahan fitur “fast charging” seklipun. Akan tetapi jika charger originalnya hilang, bisa menggunakan cara yang pertama.

Dan disini saya juga akan membahas beberapa kesalahan saat charge baterai smartphone, sebagai berikut :

  • Mengisi Baterai Smartphone di Suhu yang Ekstrim

Coba anda perhatikan, aktifitas smartphone anda menjadi lebih lambat ketika digunakan dibawah terik sinar matahari atau ditempat yang panas. Itu karena baterai smartphone tidak stabil dan harus bekerja ekstra keras ketika ada di suhu panas maupun dingin. Begitu juga saat proses pengisian baterai, smartphone tidak bisa berada dalam kondisi terlalu panas maupun dingin.

Baterai ponsel akan bekerja lebih optimal apabila berada di suhu yang nyaman atau suhu kamar. Jadi jangan charge smartphone anda di bawah terik sinar matahari atau didepan AC.

  • Sering Menggunakan Power Bank

Kebutuhan pemakaian ponsel yang terlalu sering membuat kita butuh yang namanya “Power Bank”. Tetapi anda tidak menyadari panas dari pengisian menggunakan power bank akan merusak baterai smartphone anda. Oleh karena itu, lebih baik mengisi baterai anda dengan cara yang biasa.

Dan gunakan power bank ketika dalam keadaan penting saja. Jika dipakai terus menerus power bank anda akan rusak. Dan anda harus mengetahui ciri-ciri power bank rusak agar smartphone anda terhindar dari kerusakan.

  • Menggunakan Charger Nirkabel

Mengisi baterai smartphone dengan charger nirkabel tentu terasa lebih menyenangkan. Anda tidak perlu repot-repot duduk didekat stop kontak untuk mengisi baterai. Tapi karena ini nirkabel pengisi induktif akan lebih berbahaya.

Untuk saat ini charger jenis ini memancarkan cukup banyak energi panas. Seperti yang Anda ketahui sebelumnya, suhu yang panas akan memperpendek umur baterai smartphone Anda. Jadi tetap lebih baik mengisi baterai menggunakan charger yang biasa.

  • Kabel Charger Terlalu Panjang

Banyak yang tidak menyadari, melakukan proses pengisian baterai dengan asal-asalan hanya akan mengakibatkan baterai cepat rusak. Kabel charger yang terlalu panjang dan terkoneksi langsung dengan sumber daya akan mengakibatkan power yang didapat dari sumber daya memberikan efek panas pada port ponsel. Maka dari itu anda harus tahu cara memilih kabel USB yang bagus dan supaya saat proses pengisian tidak mengalami masalah.

  • Mengisi Baterai Smartphone Hingga Full

Pasti banyak dari anda yang menunggu baterai hingga 0 persen barulah melakukan proses charger. Padahal cara itu bisa memperpendek umur baterai smartphone anda. Hal ini tentu hanya menambahkan tegangan yang bisa membuat baterai menjadi tertekan. Perlu diketahui baterai dirancang bekerja dengan baik pada kapasitas 30 persen sampai 80 persen.

Oleh sebab itu, saat kapasitas baterai dibawah 30 persen harusnya sudah mulai melakukan proses charger. Ketika kapasitas baterai sudah 80 persen anda bisa mencabutnya tidak perlu menunggu hingga 100 persen. Baterai ponsel tidak perlu diisi penuh 100 persen karena faktanya lebih baik tidak mengisinya sampai penuh.

Tegangan tinggi justru dapat menekan baterai smartphone anda. Walaupun secara langsung tidak merusak baterai, tetapi secara bertahap akan mengurangi umur baterai smartphone anda. Hal ini juga berlaku ketika kita mengisi baterai dibawah 20 persen.

Itulah tadi beberapa cara mengisi baterai android agar cepat penuh. Dan ada beberapa kesalahan saat mengisi baterai yang hendaknya dihindari. Semoga Bermanfaat.

 

, , , ,
Search
GADGET INFO

Kamu ada rencana ingin menjual hpmu tapi takut diberi harga murah? Lakukan hal-hal ini untuk mengetahui performa hpmu, layak atau tidak dijual dengan harga tinggi.